MERIAHNYA EARTH HOUR 2019 DI ASTON PRIORITY HOTEL SIMATUPANG & CONFERENCE CENTER
Pernah kesal nggak, dengan tagihan listrik yang membengkak?
Padahal rasanya udah bawel banget mengingatkan orang-orang di rumah untuk menggunakan listrik seperlunya. Tapi, tetap saja ada yang lupa. Lupa matikan lampu teras ketika sudah pagi, atau lupa matikan lampu kamar mandi ketika tidak lagi digunakan.
Soal mematikan lampu, saya juga nggak pernah bosan mengingatkan anak-anak. Tiap hari diingatkan juga kadang lupa. Tapi, nggak apa-apa sih, memang harus ekstra sabar membimbing mereka supaya terbiasa menghemat pemakaian listrik.
Menerapkan gerakan hemat pemakaian listrik dalam kehidupan sehari-hari, memang menjadi PR saya. Soalnya, kalau nggak dihemat, ya itu tadi, tagihan bisa membengkak. Males banget kalau harus bayar listrik mahal hanya karena cara pakai kita yang boros.
Tapi, sebenarnya bukan karena itu aja sih. Ada yang lebih penting dari itu.
Pemakaian listrik yang boros akan menghasilkan semakin besarnya emisi karbon dari pembangkit listrik. Emisi karbon akan menyebabkan meningkatnya suhu bumi. Pemanasan global yang bikin hidup kita nggak nyaman.
EARTH HOUR 2019, ASTON PRIORITY SIMATUPANG HOTEL & CONFERENCE CENTER MATIKAN LAMPU SELAMA 1 JAM
Kesadaran untuk menyelamatkan bumi dari pemanasan global juga dilakukan oleh penduduk dari berbagai negara. Bermula dari gerakan yang diprakarsai oleh WWF, setiap tahun, Earth Hour yang tahun ini jatuh pada tanggal 30 Maret 2019, diikuti oleh banyak negara. Di Indonesia pun, semakin banyak yang ikut berpartisipasi.
Rasanya senang bisa melakukan gerakan secara bersama-sama untuk melawan perubahan iklim akibat pemanasan global.
Beruntungnya saya, di acara Earth Hour tahun 2019 ini, bisa ikut serta melakukan prosesinya di Aston Priority Simatupang Hotel & Conference Center, bersama teman-teman dari Blogger Crony.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, Aston Simatupang selalu berpartisipasi dalam mensukseskan program Earth Hour. Untuk tahun ini, Aston Priority Simatupang Hotel mengundang seorang maestro seni lukis Betawi, Sanardi Adam yang telah berhasil menembus galeri nasional maupun internasional. Hasil karyanya juga sudah menembus istana negara, loh.
Selain mengundang maestro seni lukis Betawi, Aston juga melibatkan murid-murid dari SDN Kebagusan 01 Pagi. Mereka akan menunjukkan bakat-bakat terbaiknya.
Acara dimulai pukul 19.00 WIB, yang diisi dengan tarian pembuka dari SDN Kebagusan 01 Pagi. Disusul dengan persembahan Paduan suara yang menggunakan peralatan musik dari barang bekas. Penampilannya bagus banget. Kompak dan penuh semangat. Kemudian dilanjutkan pencak silat dan baca puisi.
Wah, luar biasa deh. Penampilan murid-murid SDN Kebagusan 01 Pagi, bagus-bagus dan memang patut diacungi jempol.
Wah, luar biasa deh. Penampilan murid-murid SDN Kebagusan 01 Pagi, bagus-bagus dan memang patut diacungi jempol.
Sementara pertunjukan berlangsung, Sang Maestro, Bapak Sanardi Adam melukis di atas kanvasnya.
Untuk momen Earth Hour 2019 ini, media yang digunakan untuk melukis bukan menggunakan cat biasa. Tapi menggunakan cat fosfor yang dapat berpendar dalam gelap. Sesuai dengan tema yang diusung Aston Priority Simatupang Hotel, yaitu "Bersinar dalam Gelap sebagai Terang atas Aksi Perubahan Iklim" lukisan Bapak Sanardi Adam, nantinya akan tetap bercahaya meski lampu dimatikan.
Untuk momen Earth Hour 2019 ini, media yang digunakan untuk melukis bukan menggunakan cat biasa. Tapi menggunakan cat fosfor yang dapat berpendar dalam gelap. Sesuai dengan tema yang diusung Aston Priority Simatupang Hotel, yaitu "Bersinar dalam Gelap sebagai Terang atas Aksi Perubahan Iklim" lukisan Bapak Sanardi Adam, nantinya akan tetap bercahaya meski lampu dimatikan.
Jelang waktu yang telah ditentukan, seluruh pendukung acara bersiap-siap menyalakan lilin yang telah disiapkan,.Lukisan Bapak Sanardi juga sudah selesai. Ketika lampu dimatikan, lukisannya mengeluarkan cahaya yang indah. Rasanya betah menghabiskan waktu 1 jam dalam gelap, Sambil menikmati makan malam yang nikmat, memandangi lukisan dan cahaya lilin dari Momiji Cafe yang terletak di lantai atas.
Terlintas di pikiran saya, di waktu yang sama, seluruh penduduk dunia juga melakukan hal yang sama. Menyelamatkan bumi dari pemanasan global.
Ya, kalau dipikir-pikir, 1 jam memang waktu yang singkat ya. Tapi, bayangkan kalau semua orang melakukan hal yang sama. Dimulai dari rumah masing-masing. Pasti akan membawa dampak positif.
Terima kasih kepada Aston Priority Hotel & Conference Center yang setiap tahun ikut berpartisipasi dalam memeriahkan Earth Hour dengan tema yang berbeda, Rasanya senang bisa ikut serta.
Semoga tahun depan makin banyak lagi yang berpartisipasi melakukan gerakan yang sama. Melakukan langkah kecil yang bisa berdampak besar demi keselamatan bumi yang kita tinggali bersama. Kalau bukan kita, siapa lagi?
Sampai jumpa tahun depan ya..
Sampai jumpa tahun depan ya..
Post a Comment
Hai komentar kadang-kadang di moderasi untuk menghindari komentar spam ^^
Terima kasih sudah berkunjung ya.. :)