AHA COMMERCE - ECOMMERCE ENABLER INDONESIA
- Pembuatan Konten
- Dukungan Pelanggan
- Pemenuhan Pesanan
- Digital Marketing
- Manajemen Inventaris
- Manajemen Media Sosial
- Laporan Dashboard
![]() |
image Pixabay.com |
Kue merupakan salah satu makanan yang disukai dan populer di masyarakat. Tentu saja disukai, karena kue mempunyai banyak rasa yang dapat disesuaikan dengan selera. Selain itu karena kue juga mempunyai berbagai tekstur dan bentuk yang bisa dipilih.
Kue juga bisa dimanfaatkan sebagai suguhan untuk memeriahkan berbagai event. Seperti saat ulang tahun, anniversary, atau bahkan juga digunakan sebagai camilan sehari-hari. Sehingga, karena selalu hadir dalam acara-acara tersebut, membuat kue menjadi makanan yang populer.
Karena merupakan kuliner favorit dan populer tersebut, kita bisa menjadikan hobi membuat kue sebagai usaha. Teman-teman bisa membeli berbagai bahan kue yang dibutuhkan, di tempat yang menawarkan harga terjangkau. Sehingga, kita bisa mendapatkan keuntungan yang lebih besar.
Nah, salah satu tempat terbaik untuk membeli bahan kue adalah di TokoWahab. Toko ini menyediakan berbagai bahan kue yang dibutuhkan. Mulai dari meyediakan berbagai jenis coklat batangan, bubuk, mentega, selai dan juga bahan kue lainnya.
Salah satu bahan kue yang bisa didapatkan di tempat ini, adalah mentega yang dapat membuat kue menjadi lebih harum dan bisa disimpan lebih lama. Selain sebagai campuran untuk bahan kue, mentega juga mempunyai banyak kegunaan lainnya. Seperti dapat dijadikan sebagai penggurih makanan, membuat roti bakar, dan juga membuat martabak memiliki rasa lebih enak.
Bagi yang akan membeli
mentega dengan banyak pilihan, ada banyak jenis mentega yang tersedia. TokoWahab menyediakan jenis
mentega putih, mentega AMF, mentega asin, mentega pengganti, hingga mentega
tawar. Selain itu teman-teman juga bisa memilih merek mentega sesuai yang diinginkan.
Salah
satu mentega yang dapat dibeli adalah mentega Wisman yang terkenal mempunyai harga yang tinggi dan juga menawarkan kualitas
yang baik. Sehingga hal tersebut bisa membuat mentega merek ini digunakan
sebagai bahan membuat kue premium dan lebih lezat. Harga mentega Wisman yang
ditawarkan di toko ini beragam tergantung dari ukuran
yang dipilih. Adapun untuk kisaran harganya mulai dari 2 hingga 3 jutaan
rupiah.
Nah, untuk memeriahkan suasana lebaran nanti, teman-teman bisa mulai belanja kebutuhan membuat kue dari sekarang.
Siapa suka makan makanan yang manis-manis?
Pasti banyak yang suka, deh ya..
Apalagi kalau di atasnya diberi toping susu kental manis, seperti martabak cokelat atau keju, es teler, es campur atau jus alpukat. Rasa manisnya bikin makanan atau minuman jadi semakin nikmat.
Selain digunakan untuk tambahan makanan atau dikucurkan di atas es, ada nggak yang menggunakan susu kental manis sebagai minuman, yang diminum sebagaimana layaknya susu?
Duh, jujur, dulu saya begitu >,<
Maraknya iklan di televisi dan majalah yang menyebutkan bahwa susu kental manis adalah susu yang memiliki kandungan gizi, membuat orang salah persepsi. Apalagi, di iklan-iklan tersebut, susu kental manis disajikan sebagai minuman yang lezat. Padahal, penggunaan susu kental manis yang tepat hanyalah sebagai pelengkap penyajian. Bukan sebagai susu pelengkap gizi.
Ya, sampai saat ini, sebagian orang masih meyakini susu kental manis adalah susu yang dapat membantu tumbuh kembang anak. Sebagian masyarakat sampai saat ini masih memberikan susu kental manis pada anak usia dini. Padahal, susu kental manis atau SKM memiliki kandungan gula yang tinggi. Kandungannya pun berbeda dengan susu yang dibuat khusus untuk tumbuh kembang anak.
Dalam webinar "Membangun Kesadaran Gizi Keluarga dari Usia Dini" bersama YAICI dan HIMPAUDI yang saya ikuti pada tanggal 22 Desember lalu, saya mendapatkan informasi dari narasumber yang hadir. Meski hanya lewat zoom, penjelasan dari Prof, dr. Ir Netty Herawati, M.Si, Bapak DR.dr. Aman Bhakti Pulungan, Sp.A(K), Bapak Arif Hidayat, SE, MM, dan moderator Kang Maman Suherman, dapat menambah wawasan tentang apa yang terjadi pada saat ini.
Fakta yang harus diakui, saat ini, angka stunting di Indonesia masih menjadi PR yang harus segera dicarikan solusinya. Ada beberapa faktor yang menjadi penyebabnya, salah satunya adalah kurangnya pemahaman orang tua akan pentingnya memilih makanan yang bergizi pada anak.
Pada kasus SKM, harganya yang murah dan mudah ditemukan di warung-warung, membuat sebagian orang tua menjadikannya sebagai pelengkap gizi anak. Padahal, masih banyak bahan makanan lain yang terjangkau yang bisa diberikan pada anak.
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di 5 provinsi ditemukan 1 dari 7 anak, masih minum susu kental manis setiap hari. Selain itu, ditemukan 28,96% dari total responden mengatakan kental manis adalah susu pertumbuhan.
Salahnya pemahaman ini menyebabkan anak-anak mengalami gangguan dalam pertumbuhannya. Anak-anak mengalami stunting, kurang gizi, karena orang tuanya hanya mengandalkan gizi yang didapat dari konsumsi susu kental manis. Di sisi lain, kandungan gula yang tinggi membuat ancaman obesitas mengintai.
Untuk mengatasi masalah yang terjadi, diperlukan langkah yang signifikan, agar masyarakat dapat mengubah cara pandangnya. Salah satunya melalui PAUD. Informasi dan penyuluhan-penyuluhan yang diberikan secara langsung oleh para guru PAUD, diharapkan dapat memberikan pencerahan pada orang tua, sekaligus anak didik sejak usia dini.
Masyarakat membutuhkan informasi yang benar tentang bagaimana memberikan makanan yang tepat, sesuai dengan usia anak. Bagaimana cara mengolah makanan yang baik dan bergizi dengan harga terjangkau.
Diharapkan dengan penyuluhan-penyuluhan yang diberikan oleh guru PAUD di setiap daerah, dapat menekan dan mengurangi angka stunting di Indonesia. Sehingga ke depannya, anak-anak Indonesia akan tumbuh sehat, cerdas dan ceria.
Kita doakan bersama, ya..
![]() |
Gambar oleh Alexandra_Koch dari Pixabay |
![]() |
image : Pixabay.com |
![]() |
image : Pixabay.Com |